Membayar Pajak Anda Tepat Waktu

Kapan saja pajak properti tidak dibayarkan kepada otoritas perpajakan pada tanggal jatuh tempo pajak. Pajak menjadi tunggakan. Kemudian yang dapat membuat hak gadai lebih unggul dari hak gadai

lainnya termasuk hipotek. Penghakiman pajak/Lien dapat ditempatkan pada properti, dan akan tetap ada sampai tunggakan pajak, bunga, denda, ongkos dan ongkos dibayar.

Hak gadai memungkinkan agen perpajakan untuk menjual properti untuk membayar tunggakan pajak yang terhutang. Jika properti dijual untuk tunggakan pajak dan periode penebusan telah berakhir, pemilik properti dan pihak lain yang berkepentingan dengan properti tersebut akan kehilangan semua hak atas properti tersebut, dan hak milik dialihkan ke pembeli baru bebas dan bebas dari hak gadai apa pun. .

Penjualan pajak adalah penjualan properti oleh otoritas perpajakan melalui petugas pengadilan yang bertindak atas keputusan untuk memenuhi pembayaran tunggakan tip pajak bisnis.

Kantor pajak akan mengirimkan pemberitahuan kepada pemilik properti tunggakan dan pemegang wesel tentang tunggakan dan penjualan yang akan datang. Namun, jika penugasan tidak dicatat dengan benar atau pemberi layanan gagal bertindak, penjualan dapat dibatalkan.

Setelah semua proses hukum Negara Bagian dan Kabupaten diikuti dan jika pemilik rumah tidak menanggapi kantor pajak, kantor pajak memberi tahu semua pihak yang berkepentingan di properti tersebut, dan penjualan pajak atau tanggal lelang pajak ditetapkan. Penjualan properti karena tidak membayar pajak dapat diumumkan di surat kabar lokal, dan/atau pemberitahuan diberikan kepada pemegang surat. Istilah penjualan pajak dan lelang manfaat pajak anuitas digunakan secara bergantian dan memiliki arti yang sama, terminologinya berbeda menurut daerah atau negara bagian.

Lelang penjualan pajak biasanya terjadi di gedung pengadilan negeri, mirip dengan penjualan penyitaan. Pada hari penjualan, orang dengan penawaran tertinggi yang berhasil adalah pemenangnya. Jumlah penawaran biasanya cukup untuk melunasi semua pajak yang belum dibayar dan biaya lainnya, denda, bunga, biaya dan biaya karena listing. Pada saat itu, semua hak pemilik rumah awal lenyap, kecuali hak tebusan. Hak tebusan adalah perbuatan membayar tunggakan pajak, ditambah denda, bunga, dan biaya, setelah penjualan/lelang pajak dilakukan, tetapi sebelum harta itu secara resmi dialihkan kepada pembeli penjualan pajak. Jadi jika pemilik rumah awal memilih untuk tidak menebus properti tersebut, pembeli penjualan pajak akan memiliki properti tersebut secara gratis dan bersih setelah periode penebusan berakhir, atau telah kedaluwarsa dan aktanya dicatat. Setiap negara bagian memiliki periode penebusan sendiri setelah diperoleh di lelang penjualan pajak.

Jika pembeli penjualan pajak membayar lebih dari tunggakan pajak dan biaya penjualan pajak, kelebihannya disebut: kelebihan hasil.

Pemilik baru dari properti penjualan pajak tidak menanggung pembayaran hipotek, melainkan hipoteknya dipadamkan dan pembeli baru dapat memulai proses penggusuran.

Jika tidak ada kepentingan atas properti itu, atau tidak ada yang berhasil menawarnya, paket tersebut menjadi milik kotamadya, kotapraja, desa, atau kota. Seringkali, mereka melakukannya dengan properti sesuka mereka. Biasanya, terdaftar dengan perusahaan real estat dan upaya dilakukan untuk menjualnya dengan nilai pasar. Kebanyakan kabupaten tidak dalam bisnis untuk memperoleh properti; Sebaliknya mereka hanya ingin mendapatkan uang pajak yang terutang. Bahkan jika itu berarti menjual real estat yang diperoleh.